Profil Pengusaha Ocky Boy Darwis

Bayangkan cowok ganteng pengusaha muda kerasukan ceker. Kan ceker ayam yang sering dianggap limbah ayam potong. Ditangannya dirubah diolah menjadi makanan nikmat. Ini semua demi memenuhi hasrat masyarakat penggemar ceker.
Pengusaha Ganteng
Padahal dulu ceker ayam kerap dibuang. “Kebanyakan orang memandang ceker ayam ini dengan sebelah mata,” imbuhnya.
Dibuang karena dianggap ceker kurang sedap. Entah kurang selera atau sebenarnya mereka cuma butuh satu resep ampuh mengolahnya. Ocky menawarkan itu dengan aneka racikan ciamik Kerasukan Ceker. Dia juga menambahkan kalau ceker itu banyak gizinya.
Kalau diolah dengan benar akan menghasilkan kelezatan loh. Bisa dijadikan makanan lezat menjadi bisnis kuliner menghasilkan untung jutaan rupiah. Kerasukan Ceker milik Ocky setidaknya mengolah lebih dari 6.000 ceker ayam.
Pemuda kelahiran 5 Agustus 1980 ini kedepannya mencoba mewaralabakan. Ia percaya diri usahanya ini tidak akan merugikan. Dibuktikan di Balikpapan menjadi ikon kota. Ocky juga sangat terobsesi menjadikan pengusaha muda Balikpapan masuk kancah nasional.
Dia pernah kehilangan restoran pertamanya, yang bernama Pondok Boy. Padahal ia menjadi pengusaha sukses seperti sekarang berkat tempat itu. Waktu itu tempatnya “harus” digusur tepatnya di bekas gedung bioskop Gelora Jalan Sudirman.



