#Pugur – #Franchise Minuman Kekinian Skala Mini: Sedikit untung Banyak – #Industri minuman kekinian masih menjadi primadona di Indonesia. Dari #boba, #kopi susu, hingga #es teh manis premium, #tren ini seolah tak pernah redup. Namun, banyak orang berpikir membuka #usaha franchise #minuman membutuhkan modal besar. Padahal, kini sudah banyak pilihan franchise minuman skala mini yang bisa dimulai dengan modal relatif terjangkau, hanya sekitar Rp5–10 juta.
Baca Juga: Bisnis Oleh-oleh Khas Daerah: Kunci Sukses Lewat Packaging dan Branding

Mengapa Franchise Minuman Mini Menarik?
- Modal Terjangkau – Dengan investasi 5–10 juta, Anda sudah bisa memiliki booth, perlengkapan dasar, dan bahan baku awal.
- Cepat Balik Modal – Harga jual produk minuman biasanya mulai dari Rp8.000–Rp20.000 per gelas, dengan margin cukup tinggi. Jika lokasi strategis, BEP (balik modal) bisa dicapai hanya dalam 3–6 bulan.
- Tren Tak Pernah Habis – Minuman selalu jadi kebutuhan harian. Variasi rasa dan konsep membuat konsumen tidak bosan.
- Sistem Dukungan Franchise – Brand biasanya sudah menyediakan pelatihan, bahan baku, hingga strategi promosi.
Baca Juga: Penyewaan Sepeda dan Motor di Lokasi Wisata: Solusi Transportasi Praktis untuk Turis Domestik
Rekomendasi Franchise Minuman Skala Mini (Modal 5–10 Juta)
Berikut beberapa contoh jenis franchise yang biasanya menawarkan paket mini:
- Es Teh Kekinian – Franchise teh manis premium dengan berbagai varian rasa. Modal mulai Rp6–8 juta sudah dapat booth portable dan bahan baku.
- Thai Tea / Milk Tea – Minuman teh ala Thailand yang masih diminati. Paket mini biasanya di kisaran Rp7–10 juta.
- Minuman Kopi Susu Literan – Cocok untuk target pekerja dan mahasiswa. Dengan Rp5–9 juta, Anda sudah bisa buka booth mini di pinggir jalan atau food court.
- Jus & Smoothies Sehat – Tren gaya hidup sehat membuat bisnis jus segar mini franchise semakin diminati. Modal sekitar Rp6–10 juta.
- Cokelat / Minuman Manis Premium – Target utamanya anak muda dan pelajar. Franchise mini cokelat biasanya mulai Rp5 juta.
Tips Memilih Franchise Minuman Skala Mini
- Cek Reputasi Brand – Pastikan merek sudah terbukti berjalan, punya cabang aktif, dan review positif dari mitra.
- Transparansi Biaya – Tanyakan detail biaya: apakah ada royalti, pembelian bahan baku wajib, atau hanya paket awal.
- Lokasi Strategis – Usaha minuman sangat bergantung pada lokasi. Pilih tempat ramai seperti dekat sekolah, kampus, atau pusat kuliner.
- Inovasi Produk – Pastikan brand punya varian menu yang bisa mengikuti tren agar tidak mudah ditinggalkan konsumen.
Baca Juga: Peluang Usaha Jualan Ketoprak Gerobak: Modal Kecil, Untung Menjanjikan
Estimasi Keuntungan
Misalkan harga jual per gelas Rp10.000 dengan penjualan rata-rata 50 gelas per hari:
- Omzet harian: Rp500.000
- Omzet bulanan: Rp15 juta
- Dengan margin 40–50%, keuntungan bersih bisa mencapai Rp6–7 juta per bulan.
Artinya, modal Rp5–10 juta berpotensi balik dalam waktu 2–3 bulan, tergantung lokasi dan strategi promosi.
Kesimpulan
Franchise minuman kekinian skala mini dengan modal Rp5–10 juta adalah peluang menarik bagi pemula yang ingin memulai bisnis. Dengan tren minuman yang terus berkembang, dukungan dari brand, serta potensi balik modal cepat, usaha ini bisa menjadi pintu masuk ke dunia wirausaha dengan risiko relatif kecil.