LATAR BELAKANG
¢ 
Gillnet
milenium mulai dikenal tahun 2003, yang diadopsi dari nelayan Indramayu yang bekerja pada kapal Taiwan atau
Thailand.
Gillnet
milenium mulai dikenal tahun 2003, yang diadopsi dari nelayan Indramayu yang bekerja pada kapal Taiwan atau
Thailand.
¢ 
Dalam
perkembangannya mula mula nelayan membeli jaring dari Singapura atau Malaysia,
oleh karena perkembangannya yang pesat kemudian pabrik jaring mendukung
menyediakan bahan (memproduksi) maka
muncullah jaring insang millennium yang untuk dioperasikan di dasar dan di
permukaan dengan berbagai varisainya.
Dalam
perkembangannya mula mula nelayan membeli jaring dari Singapura atau Malaysia,
oleh karena perkembangannya yang pesat kemudian pabrik jaring mendukung
menyediakan bahan (memproduksi) maka
muncullah jaring insang millennium yang untuk dioperasikan di dasar dan di
permukaan dengan berbagai varisainya.
¢ 
Jaring
insang millennium memiliki ciri khas dari bahan benangnya, yaitu berupa bahan
nylon mono multifilament terdiri dari benang Ø1,5 x 10-15 fly dipintal lunak,
definisi berdasarkan sensus Amerika Serikat dengan pintalan kurang dari 50
lilitan dalam 1 meter dianggap jaring tidak berpintal.
Jaring
insang millennium memiliki ciri khas dari bahan benangnya, yaitu berupa bahan
nylon mono multifilament terdiri dari benang Ø1,5 x 10-15 fly dipintal lunak,
definisi berdasarkan sensus Amerika Serikat dengan pintalan kurang dari 50
lilitan dalam 1 meter dianggap jaring tidak berpintal.
¢ 
Jaring
insang millennium bila dilihat dari besaran modal maka digolongkan kedalam
kelompok industri karena di Jawa Barat menggunakan lebih dari 100 pis.
Jaring
insang millennium bila dilihat dari besaran modal maka digolongkan kedalam
kelompok industri karena di Jawa Barat menggunakan lebih dari 100 pis.
¢ 
Melihat
produksinya yang tinggi membuat para
nelayan sangat tertarik untuk meniru berdasarkan kecenderungan emosional atas
dasar popularitas alat ini kiranya perlu mensosialisasikan jaring insang
millennium bagi nelayan dan pelaku perikanan
Melihat
produksinya yang tinggi membuat para
nelayan sangat tertarik untuk meniru berdasarkan kecenderungan emosional atas
dasar popularitas alat ini kiranya perlu mensosialisasikan jaring insang
millennium bagi nelayan dan pelaku perikanan
Sebelum menangkap
ikan kita harus tahu:
ikan kita harus tahu:
IKAN
APA YANG DITANGKAP SEKALIGUS BANYAK?
APA YANG DITANGKAP SEKALIGUS BANYAK?
•    
Ukuran
bisa besar dan bisa kecil-kecil
Ukuran
bisa besar dan bisa kecil-kecil
(yang penting, sekali tangkap dapat
banyak..????)
banyak..????)
•    
Mudah
ditangkap
Mudah
ditangkap
(ikannya ngumpul syukur-syukur diam)
•    
Enak
dimakan
Enak
dimakan
(punggungnya harus menghadap ke
langit)
langit)
•    
Laku
dijual
Laku
dijual
(seger dan tidak rusak)
IKAN
DI LAUT ITU SEPERTI APA?
DI LAUT ITU SEPERTI APA?
Ada ikan yang hanya
dapat:
dapat:
–    Ditangkap seekor demi seekor (Rawai,
huhate, tonda)
huhate, tonda)
–    Ditangkap sekaligus banyak (purse
seine, lampara, payang)
seine, lampara, payang)
–    Dikumpulkan sedikit demi sedikit (trawl,
bubu, bagan)
bubu, bagan)
SYARATNYA
………..?
………..?
Ø Ikannya harus ngumpul dan
syukur-syukur diem
syukur-syukur diem
ü  Pake rumpon
ü  Pake Lampu
Ø Ditangkap saat ikan sedang lapar
ü  Sesaat sebelum matahari terbit
(fajaran)
(fajaran)
ü  Sesaat setelah matahari terbenam
(tunggang gunung)
(tunggang gunung)
KONSEP PEMBUATAN ALAT
TANGKAP
TANGKAP
•    
Ikan apa yang akan ditangkap
Ikan apa yang akan ditangkap
•    
Perairan yang menjadi daerah penangkapan
Perairan yang menjadi daerah penangkapan
•    
Bahan apa yang akan digunakan
Bahan apa yang akan digunakan
•    
Pengetahuan tentang bahan akan berguna dalam
menentukan desain
Pengetahuan tentang bahan akan berguna dalam
menentukan desain
KLASIFIKASI JARING
GILL NET
GILL NET
•  
Berdasarkan desain bentuk dan jumlah lapis tubuh jaring:
1. Jaring insang satu lapis(gill net)
2. Jaring insang dua lapis (double wall gill net)
3. Jaring tiga lapis(trammel net)
Berdasarkan desain bentuk dan jumlah lapis tubuh jaring:
1. Jaring insang satu lapis(gill net)
2. Jaring insang dua lapis (double wall gill net)
3. Jaring tiga lapis(trammel net)
•  
Berdasarkan
cara pengoperasian:
1. Jaring insang tetap (set gill net)
2. Jaring hanyut (drift gill net)
3. Jaring insang berpancang (fixed gill net)
4. Jaring insang lingkar(encircling gill net)
Berdasarkan
cara pengoperasian:
1. Jaring insang tetap (set gill net)
2. Jaring hanyut (drift gill net)
3. Jaring insang berpancang (fixed gill net)
4. Jaring insang lingkar(encircling gill net)
•  
Berdasarkan
kedudukan/posisi jaring didalam air:
1. Jaring insang dasar (bottom gill net )
2. Jaring insang pertengahan (mid water gill net)
3. Jaring insang permukaan (surface gill net)
Berdasarkan
kedudukan/posisi jaring didalam air:
1. Jaring insang dasar (bottom gill net )
2. Jaring insang pertengahan (mid water gill net)
3. Jaring insang permukaan (surface gill net)
•  
Berdasarkan
jenis pilinan jaring :
1. Jaring insang pilinan tunggal (monofilament)
2. Jaring insang filament banyak (multifilament)
Berdasarkan
jenis pilinan jaring :
1. Jaring insang pilinan tunggal (monofilament)
2. Jaring insang filament banyak (multifilament)
•  
Berdasarkan penggunaan jenis bahan dan ukuran
mata jaring:
1. Jenis jaring insang dasar monofilament 5”; 8”
Berdasarkan penggunaan jenis bahan dan ukuran
mata jaring:
1. Jenis jaring insang dasar monofilament 5”; 8”
2. Jenis jaring insang dasar  
multifilament 5”; 8”
multifilament 5”; 8”
3. Jenis jaring insang pertengahan 
PA monofilament 41/2”; 5”
PA monofilament 41/2”; 5”
4. JenisJaring  insang
pertengahan PA multifilament 3”;31/2”
pertengahan PA multifilament 3”;31/2”
5. Jenis jaring insang Permukaan 
monofilament 5”; 8”
monofilament 5”; 8”
6.Jenis jaring insang Permukaan monofilament 5”; 8”
•  
Berdasarkan target species sasaran tangkap :
1. Jaring insang dasar bawal
2. Jaring insang dasar kakap
3. Jaring insang senangin/kuro
4. dll
Berdasarkan target species sasaran tangkap :
1. Jaring insang dasar bawal
2. Jaring insang dasar kakap
3. Jaring insang senangin/kuro
4. dll
•  
Berdasarkan
“International Standard Statistical Classification of Fishing Gear- ISSCFG”:
1. Jaring insang tetap (set gill net)
2. Jaring insang hanyut (drift gill net)
3. Jaring insang lingkar (encircling
gill net)
4. Jaring insang berpancang(Fixed gillnet stake)
5. Jaring tiga lapis (trammel net)
6. Jaring kombinasi gill net dan trammel net
Berdasarkan
“International Standard Statistical Classification of Fishing Gear- ISSCFG”:
1. Jaring insang tetap (set gill net)
2. Jaring insang hanyut (drift gill net)
3. Jaring insang lingkar (encircling
gill net)
4. Jaring insang berpancang(Fixed gillnet stake)
5. Jaring tiga lapis (trammel net)
6. Jaring kombinasi gill net dan trammel net
7. Jaring insang dan jarring puntal lainnya           
8. Jaring insang lainya 
•  
Berdasarkan
statistik penangkapan perikanan laut terdiri dari 5 klasifikasi jaring:
1. Jaring insang hanyut (drift gill net)
2. Jaring insang lingkar (encircling gill net)
3. Jaring klitik( srimp entangling gill net)
4. Jaring insang tetap (set gill net)
5. Jaring tiga lapis /jatilap (trammel net)
Berdasarkan
statistik penangkapan perikanan laut terdiri dari 5 klasifikasi jaring:
1. Jaring insang hanyut (drift gill net)
2. Jaring insang lingkar (encircling gill net)
3. Jaring klitik( srimp entangling gill net)
4. Jaring insang tetap (set gill net)
5. Jaring tiga lapis /jatilap (trammel net)
RANCANGAN JARING
INSANG
INSANG
| 
NAMA  ELEMEN | 
UKURAN | 
| 
Hanging Ratio  atas  (ELa) 
Hanging Ratio bawah (ELb) 
Hanging Ratio datar (E1) 
Hanging Ratio Tegak (E2) | 
0,50 
0,55 
0,525 
0,866 | 
Ø  Secara
umum ketersediaan bahan dipasaran lembaran jaring (webbing) ukuran mata 4 inch berdimensi 140 MD x 100 yard, berat di udara kisaran
13 kg per piece.
umum ketersediaan bahan dipasaran lembaran jaring (webbing) ukuran mata 4 inch berdimensi 140 MD x 100 yard, berat di udara kisaran
13 kg per piece.
Ø  Untuk membuat jaring insang dasar, webbing dapat
dibagi dua sehingga dimensinya menjadi 70 x 100 yard mata.
dibagi dua sehingga dimensinya menjadi 70 x 100 yard mata.
Ø  100 yard = 91,44 meter 
2.  Panjang
Jaring
Jaring
| 
ELEMEN | 
UKURAN | 
| 
Panjang jaring teregang (Lo) | 
91,44 meter | 
| 
Panjang Jaring bagian atas ( La) | 
(Lo x ELa) 
(91.44 x 0.5) = 45,72 meter | 
| 
Panjang Jaring bagian bawah (Lb) | 
(Lo x ELb) 
(91.44 x 0.55) = 50.292 meter | 
| 
Panjang jaring rata-rata (L) | 
48 meter | 
3.  Tinggi jaring
terpasang (h)
terpasang (h)
Untuk mengetahui kedudukan
jaring didalam air
jaring didalam air
Tinggi jaring
terpasang = h
terpasang = h
Tinggi jaring teregang           = H
Hanging Ratio rata-rata        = E
| 
                ELEMEN | 
               UKURAN | 
| 
h 
H 
E12 
1-E12 
√1-E12 | 
7,11 m 
0,25 
0,75 
0,866 | 
Tinggi jaring terpasang = 0,866 x 7,11 = 6,157
meter
meter
4.  Menentukan berat di dalam air menggunakan
S1       = Berat komponen diair laut
W        = Berat pemberat di udara
Bj.Sw 
= densitas air laut (gr/cc)
= densitas air laut (gr/cc)
Bj.w     = densitas bahan pemberat  (Jaring PA = 1,14 gr/cc, Timah hitam =11,4
gr/cc)
gr/cc)
Berat webbing untwisted PA  (dengan dimensi 70 MD x 100 yards beratnya
6,5 kg):
6,5 kg):
S1 = 6.500 x { 1 – (1,025 / 11,4) }
Berat pemberat timah 60 gram:
S2= 60 x {1 – (1,025 / 11,4) }  ————– 60 x 0,910 =  54,6 grf
5.  Menentukan daya apung komponen
B            =  
Daya apung komponen
Daya apung komponen
W           =  
Berat komponen diudara
Berat komponen diudara
Bj.Sw     =  
densitas air laut (gr/cc)
densitas air laut (gr/cc)
Bj.w       =  
densitas bahan ( gr/cc)
densitas bahan ( gr/cc)
6.  Berat
bahan di udara
bahan di udara
| 
                ELEMEN | 
               UKURAN | 
| 
Tali Ris atas  PE 10 mm 
Tali Pelampung  PE  6 mm 
Tali Pemberat  PE  3 mm 
Tali Ris bawah PE 6 mm        
Webbing PA mono multi  
Pemberat 
Total berat diudara | 
37/200 x11510      =     2130 
37/200 x  4000      = 740 
43/200 x  1500      = 322 
43/200 x  4000      = 860 
                              =     5000 
                              =     4000 
                              =   13922 | 
7.  Berat komponen di dalam air laut
| 
                ELEMEN | 
               UKURAN | 
| 
Tali Ris atas         PE 10 mm 
Tali Pelampung    PE  6 mm 
Tali Pemberat       PE  3 mm 
Tali Ris bawah     PE 6 mm    
Webbing PA mono multi  
Pemberat 
Total berat di air laut | 
     0,078×2130 =    273   (-) 
                  740 =      58   (-) 
                  322 =      25   (-) 
                  860 =      67   (-) 
   0,10 x 5000  =   500 (+) 
   0,91 x 4000  = 3640  (+) 
                  4140   (+) tenggelam 
                 423    (-)   terapung | 
Kebutuhan
pelampung = 2,5 x berat jaring didalam air
pelampung = 2,5 x berat jaring didalam air
                                                  2,5 x 650 =  1625 grf
Jumlah
pelampung Y3 (@28 grf) 1625/28 = 58 buah
pelampung Y3 (@28 grf) 1625/28 = 58 buah
Jarak
pemasangan pelampung (HR 0,5) 4500 cm / 58 =
77,5 cm
pemasangan pelampung (HR 0,5) 4500 cm / 58 =
77,5 cm
Kebutuhan
pemberat :
pemberat :
Total gaya apung x 2  = 1540 x 2,0 
= 3140 grf – 500 = 2640grf
= 3140 grf – 500 = 2640grf
Kebutuhan pemberat diudara  2640/0,91   =  4000 gr
Jarak pemberat 4170/ 80 =  52 cm 
KOMPONEN
JARING INSANG DASAR MILLENIUM 2.0 – 10 Ply ◊ 4 inch
JARING INSANG DASAR MILLENIUM 2.0 – 10 Ply ◊ 4 inch
1.  Tali Ris atas
| 
NAMA KOMPONEN | 
UKURAN | 
| 
1)  Tali Pelampung : 
Bahan 
Panjang 
2)  Tali Ris 
 Bahan 
 Panjang | 
Polyethilene (PE)  10 mm 
36,00 meter 
Polyethilene (PE)  6 mm 
36,00 meter | 
2.  Tali Ris Bawah
| 
NAMA KOMPONEN | 
UKURAN | 
| 
1.Tali Pemberat 
    Bahan 
    Panjang 
 2 Tali Ris 
    Bahan 
    Panjang | 
Polyethilene (PE)  3 mm 
41.70 meter 
Polyethilene (PE)  6 mm 
41.70 meter | 
3.  WEBBING ( Tubuh jaring )
| 
NAMA KOMPONEN | 
UKURAN | 
| 
Bahan jaring 
Ukuran mata jaring 
Panjang jaring Stretch ( Lo) 
Panjang jaring jadi (atas) (La) 
Panjang jaring jadi (bawah) (Lb) 
Tinggi/dalam Jaring | 
PA Mono Multifil    2.0-10  ply 
4“ ( 101,6 mm ) 
100 Yard (91.44 m) 
45.72  meter 
50.29 meter 
70 mesh depth | 
4.  PEMBERAT
| 
NAMA KOMPONEN | 
UKURAN | 
| 
Bahan  
 Jarak Pemberat 
 Berat diudara perbuah 
 Berat diudara per pis 
 Berat di air laut per pis | 
Timah hitam (Pb.) 
52  Cm 
50  gram  
4000 gram  
3640 gram | 
5.  PELAMPUNG
| 
NAMA KOMPONEN | 
UKURAN | 
| 
Pelampung 
Bahan 
Jarak Pemasangan 
Jumlah pelampung tiap pis 
Daya apung per buah 
Daya apung per pis | 
PVC 
67 Cm 
51 buah 
28 grf 
1540 grf | 
 
        








