
#Pugur – #Peternakan – #Ternak ayam #petelur #di rumah bisa menjadi #usaha yang menguntungkan jika dilakukan dengan benar. Memelihara ayam petelur di pekarangan rumah dapat menjadi solusi praktis bagi keluarga yang ingin memenuhi kebutuhan telur sehari-hari secara mandiri.
Bahkan telur bisa di jual buat tambah pemasukan rumah tangga.
Dengan jumlah ayam yang relatif kecil, hasilnya sudah mampu mencukupi kebutuhan keluarga sekaligus memberikan peluang pendapatan tambahan.
Hanya dengan memelihara sekitar 6 ekor ayam petelur, sebuah keluarga dapat menikmati pasokan telur segar setiap hari tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.
Baca juga: Ini Peluang Usaha Sampingan Modal Kecil via Online di 2025, Nggak Perlu Punya Toko
Ayam petelur dikenal sebagai jenis unggas yang produktif. Dengan perawatan yang tepat, mereka mampu menghasilkan telur secara konsisten hampir setiap hari.
Menurut Amsar, seorang peternak ayam di Gorontalo, ayam petelur tidak selalu memerlukan pakan komersial yang mahal.
“Kita bisa memberikan tambahan pakan alami seperti sayuran atau biji-bijian untuk meningkatkan kualitas telur,” ujar Amsar.
Ia juga menyebutkan bahwa ayam yang dirawat dengan baik dapat menghasilkan sekitar satu butir telur per hari.
Ayam petelur tidak membutuhkan perawatan yang rumit. Pemilik hanya perlu menyediakan kandang yang bersih dan nyaman, memastikan makanan bergizi, serta memberikan akses air bersih yang cukup.
Amsar menambahkan bahwa kebersihan kandang merupakan faktor penting untuk menjaga kesehatan ayam.
“Kandang yang bersih membantu mencegah penyakit dan memastikan produksi telur tetap optimal,” jelasnya.
Baca juga: Ide Usaha Modal Kecil yang Jarang Dilirik Tapi Potensial di 2025
Jika memelihara 6 ekor ayam, dalam satu bulan keluarga bisa mendapatkan 150 hingga 180 butir telur. Jumlah ini lebih dari cukup untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari, seperti untuk memasak atau membuat camilan berbahan telur.
Selain memenuhi kebutuhan keluarga, memelihara ayam petelur juga dapat menjadi peluang usaha kecil-kecilan. Telur yang tidak terpakai bisa dijual ke tetangga atau pasar lokal, sehingga memberikan penghasilan tambahan.
“Dengan memelihara ayam petelur, kita tidak hanya mendapatkan pasokan telur segar, tapi juga peluang untuk menambah pendapatan,” kata Amsar.
Persiapan:
- Kandang: Siapkan kandang yang cukup luas, bersih, dan nyaman untuk ayam. Kandang perlu memiliki sirkulasi udara yang baik dan terlindung dari cuaca ekstrem.
- Bibit Ayam: Pilih bibit ayam petelur yang berkualitas. Ayam petelur yang baik akan menghasilkan telur lebih banyak dan berkualitas.
- Pakan: Sediakan pakan yang bergizi seimbang dan berkualitas. Pakan ayam petelur biasanya terdiri dari campuran dedak, jagung giling, bungkil, dan bahan lain yang mengandung protein, karbohidrat, vitamin, dan mineral.
- Air: Sediakan air bersih yang cukup dan selalu tersedia untuk ayam.
- Vaksin dan Vitamin: Berikan vaksin dan vitamin sesuai dengan jadwal yang disarankan untuk menjaga kesehatan ayam dan mencegah penyakit.
- Perlengkapan Tambahan: Sediakan tempat pakan, tempat minum, dan lampu penerangan.
Baca juga: 6 Bisnis Potensial ala Anak Muda di 2025 Dengan Modal Mulai 500 Ribu
Perawatan Ayam:
- 1. Kebersihan Kandang:Jaga kebersihan kandang secara rutin untuk mencegah penyebaran penyakit. Bersihkan kotoran ayam secara teratur.
- 2. Pemberian Pakan dan Air:Berikan pakan dan air minum sesuai kebutuhan ayam. Pastikan pakan dan air minum selalu tersedia.
- 3. Pemeriksaan Kesehatan:Periksa kesehatan ayam secara rutin. Jika ada ayam yang sakit, segera pisahkan dan obati.
- 4. Penanganan Telur:Ambil telur secara rutin, biasanya dua kali sehari, pagi dan sore.
Tips Memaksimalkan Hasil
- Agar hasil maksimal, berikut beberapa tips perawatannya:
- Kebersihan Kandang: Bersihkan kandang secara rutin untuk mencegah penyakit.
- Pakan Bergizi: Berikan pakan berkualitas serta tambahan bahan alami seperti sayuran dan biji-bijian.
- Pemeriksaan Rutin: Perhatikan kesehatan ayam, dan segera tangani jika ada tanda-tanda penyakit.
- Pemilihan Lokasi:Pilih lokasi kandang yang strategis, mudah dijangkau, dan tidak mengganggu lingkungan sekitar.
- Pemasaran:Jalin kerjasama dengan pedagang atau warung terdekat untuk memasarkan telur ayam.
- Pemanfaatan Kotoran:Kotoran ayam bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik untuk dijual atau digunakan sendiri.
- Pengendalian Penyakit:Lakukan tindakan pencegahan penyakit dengan menjaga kebersihan kandang, memberikan vaksin, dan menjaga kesehatan ayam secara umum.
- Usaha Dekorasi Event Mini: Balon, Bunga, dan Background
- Jasa Dokumentasi Foto & Video untuk Acara Kecil: Ulang Tahun, Lamaran, dan Rapat Komunitas
- Sewa Sound System & Tenda untuk Hajatan: Selalu Dibutuhkan di Desa/Kota Kecil
- Refill Skincare & Parfum Original: Margin Besar, Konsumen Loyal
- Bisnis Herbal Tradisional (Jamu & Teh Rempah): Dikemas Modern, Dipasarkan Online & Offline