Profil Pengusaha Deny Timothy
Bisnis Kerajinan
Bahkan ini lebih kokoh dibandinng kayu jati. Proses pembuatannya dikerjakan serapi mungkin. Hingga bisa jadi terlihat seperti jam tangan sungguhan. Yah, memang jam tangan sungguhan, dibuktikan dengan pemilihan mesin jam tangan asal Jepang Miyota.
Bermula di tahun 2013, bersama empat orang temannya, modal awalnya sekitar 35 juta. Bermodal segitu ia bisa mempekerjakan 3 orang ahli. Bersama mereka mambangun pusat produksi jam tangan kayu. Dimana berpusat di Bantul, Yogyakarta.
Produknya bisa terjual sangat tinggi hingga 20- 30 unit.
“Kasarnya itu sendiri sebulan itu paling rendah ada 15 permintaan 15 unit tetapi peaknya (puncaknya.red) bisa 20- 30 unit,” jelasnya.
Pasaran luar negeri juga sudah meliriknya. Tapi Denny tampak masih pikir- pikir lagi. Peminatnya datang dari Eropa, Jepang, dan Australia. Unik memang uniknya produk jam tangan kayu buatannya. Bagi kamu bisa saja mencontoh kisah sukses Denny, sang pengusaha jam kayu.
Catatan: penulis menemukan postingan Denny Timothy di sudah Kaskus. Seperti halanya kisah sukses sang pengusaha ikan hias. Menggunakan akun bernama glescio, ia kala itu, ketika tread -nya dibuat dia tengah cari- cari mekanik buat produknya.