Profil Pengusaha Hafiz Khairul Rijal

Bahkan lewat sebuah sistem kemitraan waralaba, bisnisnya mampu tersebar ke penjuru Sumatra dan menghasilkan omzet puluhan juta.
Mendirikan Usaha
Dalam tempo sekitar dua tahun saja setelah merintis usaha ini, ia juga telah mampu membeli hak paten resep dan bahan baku es dawetnya senilai Rp 50 juta.
“Alhamdulillah, usaha kami bisa berkembang dengan baik,” katanya.
Boleh dikatakan segala jenis usaha pernah dilakukannya. Hafiz juga pernah berjualan sandal dan sepatu, kaos kaki, keripik ubi, laundry, warung ayam bakar, warung ayam goreng, lontong sayur, bakso dan mie sop bawor, parfum, katering, dan MLM.
Segala macam usaha memang dicobanya tanpa didalami lebih dulu seluk beluk konsepnya. Begitu merugi, ia cukup langsung beralih ke usaha lain lagi. Dan lagi- lagi kegagalan yang sama terulang lagi.
Ketekunan kerja keras
Tapi Hafiz kali ini sangat berhati- hati untuk memulai suatu bisnis lagi. Usaha sang pemilik warung itu cuma bermodal uang Rp 300 ribu per- gerobak, pemiliknya bisa mendapat keuntungan bersih hingga Rp 100 ribu.
la tengah mengincar sejumlah makanan khas yang ada di Jawa untuk diboyong ke Sumatera dan sebaliknya. Lebih lanjut berdasarkan pengamatan seorang Hafiz Khairul Rijal, banyak orang Sumatera yang sangat suka makanan Jawa, dan orang Jawa yang suka makanan Sumatera.



