Sejarah panjang Internet Explorer
Siapa sosok CEO Internet Explorer, pasti kalian belum pernah mendengarnya bukan. Memang tak sesukses produk- produk lain milik Microsoft. Dia lah Dean Hachamovitch, CEO Internet Explorer, yang secara resmi telah mengundurkan diri, tidak hanya dari browser ini, tapi juga dari Microsoft, di 2013 -an. Dia lah sosok dibalik pengembangan browser legendaris tersebut sepanjang 10 tahun.
Lahir dari pasangan Shoshana dan Dr. Moshe Hachamovitch, New York, Ibunya adalah manajer kantor di Alpha Surgical Enterprises, sedangkan ayahnya dokter kebidanan dan ginekolog. Dr. Moshe ayahnya juga dikenal sebagai asisten profesor di Albert Einstein Collage of Medicine. Dean bergalar Sarjana Kesenian di Matematika dari Universitas Harvard.
Bagaimana dia bisa bekerja di Microsoft, dalam sebuah artikel, dia menyebut sabagai salah satu penggemar Microsoft Word.
“Saat kuliah saya mencintai Mac dan memiliki perasaan yang kuat tentang Microsoft Word. Membuat Word lebih terdengar keren. Aku mendapat tawaran pekerjaan dari perusahaan dan berpikir, ‘saya akan mencoba ini selama satu tahun.’ “
Resmi bekerja di Microsoft selepas kuliah pada tahun 1990. Kala itu, Dean bekerja sebagai manajer produk untuk Zone.com, bagian dari cabang Microsoft untuk game online. Sukses karirnya membawa sosoknya jadi salah satu pegawai andalan Microsoft. Dia juga pernah bekerja di Microsoft Office loh. Ini persis seperti satu cita- citanya untuk menyentuh program terbaik itu.
Selepas bekerja dibalik Microsoft Office, Dean resmi menjadi bagian Internet Explorer.
Karir Microsoft
Sepanjang karir di Microsoft Office ia tercatat menghasilkan banyak teknologi baru. Suksesnya antara lain menemukan AutoComplete, AutoCorrect, dan Progress bar, kesemuanya kemudian dipatentkan atas nama Microsoft. Di Internet Explorer, Dean menjadi bagian internal sebagai General Manager di 2003. Produk IE kala itu sukses besar, tanpa saingan, membuatnya bersinar dalam produk Microsoft. Tapi apakah arti itu?
Sukses berarti tak adanya perkembangan baru tentang browser satu ini. Tiga tahun kemudian di tahun 2006, IE telah kehilangan posisinya, kalah bersaing dengan Mozzila’s Firefox. Dean bahkan kemudian disalahkan karena hal ini. “Kami mengacaukan,” ungkapnya dalam konferensi Microsoft. “Seperti yang dilakukan seperti kita ke browser, kita hanya tidak melakukan pekerjaan yang baik untuk menunjukkan itu.”
Sebenarnya dalam perjalanan Dean dan tim telah bergerak memperbaiki segala sesuatunya untuk browser modern. Di bawah kepemimpinannya, di tahun- tahun berikutnya, IE berjalan melalui serangkaian upgrade besar untuk mengadopsi standar web dan menjadi platform untuk aplikasi web modern. Kemudian Dean hanya mengambil peran baru sebagai kepala ilmuwan data yang sedikit lebih dari setahun yang lalu.
Namun, Mary Jo Foley dari ZDNet, melaporkan pada bulan Juli bahwa ia tidak lagi dalam posisi seluruh perusahaan. Dia awalnya bergabung dengan Microsoft dari Harvard untuk bekerja pada Word untuk Mac. Dia kemudian ditugaskan kembali dari posisinya di tim Internet Explorer akhir tahun lalu, bergerak dalam perusahaan untuk menjadi kepala ilmuwan data Microsoft luas reorganisasi tim Windows-nya.
Dia telah membuat upaya lebih agresif untuk meningkatkan kemampuan browser, dalam IE telah mengalami peningkatan keamanan dan adopsi dari HTML 5, sayang, persepsi publik pada produk Microsoft tertinggal saingan. Di bawah bimbingannya, tim Internet Explorer enggan untuk mengadopsi kemajuan yang telah lama diperjuangkan oleh pesaing, seperti ekstensi browser Chrome. Berikutnya di rilis Internet Explorer, IE12, tampaknya akan menggabungkan fitur tersebut.
Atau tidak sama sekali
Selama tampil memimpin tim IE, dia dikenal karena tampilnya di atas panggung dalam kaos yang dibuat oleh timnya, menampilkan logo Internet Explorer sebagai bagian dari referensi kata mana IE rilis. Ia menjadi tren senter untuk itu. Asisten eksekutifnya, Kelli Marks, kemudian melanjutkan tradisi untuk kepergiannya dari perusahaan, dia lantas memberikan “bye” baju di atas sebagai hadiah untuk Dean.
Kebarnya di Microsoft 10, produk Internet Explorer tetap akan ada, dan akan ada banyak perubahan di dalamnya. Mungkin akan mengadopsi tampilan Firefox dan Chrome. Bahkan disebut lebih kecil terlihat apa yang kita sebut Internet Explorer. Sebuah proyek yang disebut Mary Joe Foley sebagai proyek Spartan di kodenya. Sebuah perbedaan yang akan kita nikmati pada produk Microsoft 10, dimana Internet Explorer telah masuk ke tahun 11 -nya atau IE 11.