Siapa yang tak mau mendapatkan hadiah dari Facebook. Seperti halnya Laxman Muthiyah, seorang hacker, ahli dibidang komputer programing. Bukan membuat bot tak jelas menghasilkan uang, mengakali sistem Facebook. Pria asal India ini justru membantu Facebook. Melalui program resmi bernama Facebook’s Bug Bounty membiarkan siapapun menemukan, melaporkan, dan memberikan solusi. Dimaksudkan untuk orang bisa menemukan bug (kelemahan) sistem.
Muthiyah menemukan adanya bug yang bisa menghapus foto di Facebook. Tepatnya bug ini kelemahan sistem pada foto album. Memberikan kesempatan pada hacker untuk menghapus foto album kita. Dia melaporkan dan menghasilkan $12.500 untuk ini. Bug ini menarget Facebook graphic API, memberikan jalan bagi siapa pun, untuk menghapus foto album dengan hanya satu komando. Semua karena kelemahan Facebook khusus untuk Facebook mobile.
Kesalahan ini menyebabkan orang bisa menghapus setiap album yang bisa diakses oleh umum. Selama si orang ini masih masuk ke Facebook melalui API versi mobile. Setelah diteliti, Muthiyah menemukan, dan segara melaporkan resmi ke Facebook. Sebenarnya seperti dikutip oleh berbagai media, hal ini sudahlah diduga oleh beberapa ahli pemrograman Sebut saja satu tulisan di laman Sophos.com. Sayangnya, cuma jadi angin lalu.
Mungkin karena “apa gunanya menghapus foto orang lain?” daripada “bagaimana cara membuka foto- foto di album pribadi”. Ditelusuri bahwasanya bug ini cuma akan menghapus album non- private milik pengguna. Jadi efeknya tak begitu besar, tapi tetap kelemahan, oleh karena itu Facebook sendiri serius akan penemuan ini. Mereka bahkan menyelesaikan laporan ini dalam dua jam saja. Sebagai gantinya, Muthiyah mendapatkan hadiah dari situ.
Sebagai catatan banyak perusahaan online menawarkan program semacam ini. Fungsinya untuk menutup celah kelemahan dalam sistem yang tak terbaca. Beberapa orang cukup beruntung, disisi lain, beberapa orang justru tak seberuntung ini mendapatkan ribuan dollar.