Para traveler indonesia pasti mengenal dong air terjun si pisopiso,air terjun cantik yang berada di pinggir danau toba sumatra utara.Salah satu andalan daerah tujuan wisata di Sumatra Utara ini pun begitu terkenal oleh turis mancanegara.Begitupun dengan saya ,sudah sejak lama keinginan saya untuk mengunjungi tempat ini.Maka ketika saya berkesempatan mengunjungi Medan ,air terjun sipisopiso masuk dalam objek wisata yang harus dikunjungi selain danau toba tentunya
Bayangan saya mengenai air terjun ini adalah cukup sulit menjangkaunya apalagi saya menggunakan angkutan umum dan mungkin perlu berjalan kaki yang cukup jauh .Biasanya untuk menuju air terjun itu kita harus mengeluarkan energi yang cukup besar baik treking di hutan,naik turun bukit,naik perahu dulu dll,kecuali air terjun lembah anai sumbar ya yang gak usah susah payah untuk melihatnya ,secara ada di pinggir jalan raya.
Tapi ke sipisopiso ternyata nggak susah loh,angkot yang saya naiki parkir dengan mulus di sebuah lapangan di samping kios-kios penjual souvenir dan tinggal nengok sedikit …ngok…air terjun tersebut memamerkan keindahannya yang bikin saya terkagum –kagum.
Gilllaaaaaaa…keren bangetttt..!!! satu kata yang muncul dari mulut saya, eh …tiga kata ding
cantik,kan ? |
Baru kali ini saya lihat air terjun yang posisinya sejajar dengan saya,jadi melihat air terjun tersebut kita nggak perlu mendongak cukup memandang searah saja.Tapi kalau ingin merasakan percikan-percikan air yang jatuh dan sekalian nyebur yah harus turun ke bawah melewati tangga –tangga yang bikin pe-er untuk ke atasnya lagi *elus-elus dengkul*.
Nah yang bonusnya lagi adalah bila kita nengok ke kiri maka terhamparlah kecantikan danau toba.Kali ini saya speechless *sambil nganga* untuk kedua kalinya. Kamera langsung jeprat jepret sana sini cari posisi yang bagus.Saya baru tau loh kalau sipisopiso ini tepat berada di tepi danau toba tanpa ada apapun yang membatasi .
kalau ini harus bilang wow,sambil salto |
Benar-benar cantik !!
Tapi………..
Ketika saya berjalan sedikit saya menuju bagian yang dekat ke danau ,hhhmmmmm sampah berserakan dimana-mana botol minuman bekas,plastik,kaleng minuman sepertinya nggak ada yang membersihkan padahal saya lihat di beberapa bagian ada tempat sampah ,kok bisa-bisanya sampah berserakan begitu.Yang bikin rusak pemandangan juga ada bangunan yang nggak keurus seperti rumah kosong dan wc yang jorok ,menggunakan toilet ini bayar lho.Miris banget
Tangan-tangan jahil |
Dan yang bikin miris lagi,karena banyak sampah-sampah yang berserakan ,pastinya menjadi sarang nyamuk dong.tangan kaki dan wajah saya diserang nyamuk bertubi-tubi ,nggak bergerak sedikit aja nyamuk langsung menghampiri .Ketika saya cek nyamuknya berwarna hitam putih saya sih gak tau itu nyamuk aedes aegypti atau bukan.Tapi setau saya sih nyamuk aedes aegypti tersebut bersarang diair-air bening yang tergenang.Dan sayapun melihat banyak air-air bening tergenang disekitar kawasan tersebut baik di pecahan botol dan kaleng-kaleng bekas maupun pagar-pagar bangunan yang nggak keurus yang pada bagian tertentu ada celah yang sudah tergenangi air dan dipastikan ada jentik-jentik nyamuknya.Nah lho
Coba dong pihak terkait mengurusi hal beginian,dimahalin sedikit nggak apa-apa tiket masuknya yang penting bersih dan terawat.Malu ah …sama turis asing yang jauh –jauh mau berkunjung ke tempat ini nggak taunya keadaannya parah begini.Saya sudah sering berkunjung ke wisata air terjun menurut saya sipiso-piso yang paling banyak sampahnya.Contoh air terjun curug seribu di kawasan bogor beberapa kali saya ke sana ,ada lho pegawainya yang standby di pos penjagaan ,sampah nyaris nggak ada ,ketika saya lihat ada onggokan sampah yang sudah terkumpul di samping pos penjagaan dan kalau sudah banyak baru dibakar, wc nya pun lumayan bersih walaupun harga tiketnya lebih mahal daripada sipiso-piso .Tapi nggak apa apalah daripada kita abis jalan-jalan ,senang-senang pulangnya bentol-bentol digigit nyamuk sukur-sukur nggak masuk rumah sakit karena demam berdarah .Amit-amit